Selasa, 23 September 2014

Direktur WAMY Indonesia kunjungi SMA Terbuka 5 Depok




      Kamis 18 September 2014 Direktur WAMY Indonesia H Aang Suwandi Lc mengunjungi sekolah gratis SMA Terbuka 5 Depok TKB Cinangka untuk bersilaturahim sekaligus survei kemungkinan bantuan program mushollah . Dalam survei tersebut Direktur WAMY didampingi oleh salah satu pengelola Bapak Drs H Rahmatillah Amin, MM yang menjelaskan rencana pengembangan ruang belajar SMA Terbuka Depok . 
    
World Assembly of Muslim Youth (WAMY) didirikan pada tahun 1392 H/1972 M, merupakan lembaga Internasional pertama yang menghimpun dan konsen pada pembangunan generasai muda Muslim, terdaftar di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sebagai lembaga internasional non pemerintah (International non goverment organisation/INGO) yang independen dan lembaga yang mendukung kerja organisasi-organisasi Islam dan Kepemudaan dalam mengembangkan organisasi dan mengayomi masyarakat.
Pada tanggal 08 Juni 2010 World Assembly of Muslim Youth (WAMY) telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk yang kedua kalinya dengan Kementrian Agama dalam bidang Pengembangan Agama di Indonesia, sebagai kelanjutan dari MoU yang pertama (ditandatangani pada tanggal 03 April 2003 )
VISI DAN MISI
Dengan mengusung Visi “ Organisasi Pelopor untuk Pemuda Pilihan“, WAMY memiliki misi melahirkan generasi baru yang lebih baik pada aspek mental dan moral, didukung dengan penguasaan keilmuan (sains dan teknologi) yang handal sehingga dapat bersaing  dalam kancah kompetisi global yang semakin kompleks. Visi dan Misi ini kemudian tertuang dalam berbagai aktifitas yang memiliki target dan tujuan tertentu. Diantara yang paling penting dan menonjol dari tujuan WAMY adalah:
  1. Melestarikan identitas pemuda Muslim dan membantu mengatasi masalah yang mereka hadapi dalam masyarakat modern.
  2. Mendidik dan melatih mereka untuk aktif menjadi warga yang positif dan memiliki jiwa kepeloporan di negara mereka tinggal.
  3. Membantu organisasi-organisasi Muslim di seluruh dunia melalui pelatihan, komunikasi dan kerjasama.
  4. Membangun hubungan dialogis, pemahaman dan koordinasi antar organisasi Islam, masyarakat Barat dan sekitarnya.
  5. Terciptanya koordinasi dan solidaritas antar organisasi-organisasi pemuda dan Mahasiswa dalam menjalankan program-programnya
  6. Tersosialisasinya peran pemuda dan Mahasiswa Islam secara positif dalam membangun lembaga-lembaga sosial, ekonomi dan profesi
PROGRAM dan KEGIATAN tahun 2011
Berbagai program pemberdayaan pemuda dan mahasiswa Islam telah dirancang untuk mengimplementasikan Visi dan Misi WAMY dengan berbagai sarana yang dianggap sesuai dengan tuntutan zaman. Diantara program yang telah dilaksanakan pada tahun 2011 adalah:
  1. Main Programme (Program Utama)
  2. Program Pembinaan Kepemimpinan untuk Mahasiswa dan Mahasiswi Unggulan (masyru I’dad al-qiyadah al-mustaqbaliyyah minath-thullab an-nabighin)
Mempersiapkan calon pemimpin dari kaum muda, diawali dari pendeteksian bakat dan kecenderungan yang biasanya terlihat dari keseharian dan kebiasaan yang terbentuk menjadi karakter. Sikap peduli dan tanggap terhadap berbagai permasalahan yang muncul di sekitarnya, kepeloporan dan kemampuan mempengaruhi orang untuk bekerja serta menghasilkan karya yang bermanfaat adalah wujud dari kepemimpinan tersebut.
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Character Building program (baromij tarbawiyyah)
  • Management Training (attadrib ‘alal idaroh)
  • Workshop on Dakwah (warsyah ‘amal liddakwah atthullabiyah)
  • Training Course for Instructor (dauroh ta’hiliyyah lilmurobbin)
  • Diskusi Ilmiah dan Budaya (Research on science and culture /buhuts ‘ilmiyyah tsaqofiyyah)
  • Temu Tokoh (liqo ma’al khubaro wassyakhshiyyah al-barizah)
  • Library corner (ruknul maktabah)
  • Praktik Pengabdian Masyarakat “maghrib mengaji” (da’wah maydaniyyah)
  • Pelatihan Manajemen Diri (self management training/tadrib idarotidz-dzat)
  • Youth Supercamp (mukhoyyam qiyadi)
B.      Program Pemberdayaan Mahasiswa Peraih Beasiswa (Masyru’ I’dad al-jiil Mutamayyiz min at-Thullab al-Makfulin)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Pembentukan Forum Mahasiswa (insya an-nadi atthullabi)
  • Temu tahunan (ijtima’ sanawi)
  • Studi banding dan sharing pengalaman (tabadulul khibroh)
  • Educational camp (Mukhoyyam tarbawi)
C.      Program Al-Quran for All (al-Quran lil jami’)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Lomba hafalan Qur’an (Musabaqoh hifdzil Qur’an)
  • Pelatihan menghafal cepat Al-Quran (dauroh fii hifdzil qur’an)
  • Quranic Camp for Huffadz (mukhoyyam qura’ani lil huffadz)
D.      Program kepemudaan
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Pembentukan kepribadian muslim (barnamij i’dadi asy-syakhshiyatil muslimah)
  • Educational training for Instructor (at-tadrib lil murobbin)
  • Youth Educational Camp (mukhoyyam tarbawi lisy-syabab)
  • Seminar penyuluhan bahaya NARKOBA (at-tau’iyah ‘an khuthurotil mukhoddirot)
  • Educational Workshop for Youth (Multaqo tarbawi wa ta’limi lisy-syabab)
E.       Program Pengembangan Potensi da’i (masyru’ tathwir ad-du’at wad-da’iyat)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Forum silaturrahim da’i (mudzakarotud du’at)
  • Sharia Training (dauroh syar’iyyah liddu’at)
  • Management Training (dauroh idariyyah liddu’at)
  • Pelatihan Pembekalan para khatib (dauroh I’dad watadrib al-khuthoba)
  • Entrepreneurship Training for Da’i (taf’il syabakatid du’at)
  • Workshop problematika ummat kontemporer (warsyah ‘amal liqodhoyal ummah)
  • Management Training for Imam of WAMY Mosques (dauroh idariyyah liaimmat masajidinnadwah)
  • Sharia Training for Imam oof WAMY Mosques(dauroh syar’iyyah li’aimmat masajid an-nadwah)
  • Kunjungan Da’i (barnamij ziyarotiddu’at)
F.       Program Pusat Kajian dan Training (masyru’ taf’il markaz an-nadwah)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Studium General untuk Mahasiswa (muhadharah ‘ammah lith-thullab)
  • Pelatihan manajemen diri (self management training/dauroh idaratiddzat)
  • Seminar Ekonomi Islam (nadwah fil iqtishad al-Islamiy)
  • Spiritual Building for students (barnamij imaniy lith-thullab)
  • Forum Diskusi Ilmiah (muntada an-niqasy wal buhuts)
  • Program Halaqoh Al-Quran (baromij halaqatil al-Quran)
G.     Program Pemberdayaan Mahasiswa (Masyru’ At-Tamayyuz Fidda’wah Al-Jami’iyyah)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Training Session for Instructor (daurah I’dad al-murabbin)
  • Educational program for Students (baramij tarbawiyyah lit-thullab)
  • Seminar Dunia Islam (nadwah ilmiyyah)
  • Pembimbing Mahasiswa (kafalah musyrifi at-thullab)
  • Sarasehan Mahasiswa Muslim (multaqa tansiqi limas’ulii ad-da’wah)
H.     Program Rumah Al-Quran (House of Al-Quran Programme)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Tunjangan Peserta Program (barnamij al-iskan)
  • Praktik Pengabdian Masyarakat (Tathbiq ‘amaliy fil madaris wal mujtama’)
  • Library Corner (ruknul maktabah)
  • Educational Training (barnamij I’dadil murabbiyat)
  • Self Management Training (tadrib idaratidz-dzat)
  • Studi Banding (tabadul al-khibrah)
  • Quranic Camp (mukhayyam qur’ani)
I.        Program Optimalisasi Media (masyru’ at-tawassu’ al-i’laamiy)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Pelatihan Jurnalistik (daurah shahafiyyah)
  • Publikasi Program WAMY di Media (tagthiyat baramij an-nadwah)
  • Kunjungan ke Kantor Media (ziyaratul jihah al-I’lamiyyah)
  • Pembuatan kalender 2012 (taqwim)
  • Islamic Exibition (ma’aridh islamiyyah)
  • Optimalisasi Website WAMY (taf’il mawqi’ an-nadwah ‘alal internet)
J.        Program Perempuan dan Anak (Woman and Children Programme)
Beberapa kegiatan dalam program ini diantaranya:
  • Educational Camp for Kids (mukhayyam tarbawi lil asybal)
  • Educational Camp for Secondary school students (mukhayyam tarbawi lit-thullab al-I’dadi)
  • Educational Camp for High School Students (mukhayyam tarbawi lit-thullab ats-tsanawi)
  • Islamic Parenting for Woman (muhadharah tsaqafiyyah linnisa)
  • Educational Camp for Woman (mukhayyam tarbawi linnisa)
  • Sharia Training for Woman (daurah syar’iyyah linnisa)
  • Sarasehan Ormas Muslimah (multaqayat ‘ilmiyyah wa tsaqafiyyah linnisa)
  1. Support Programme (Program Penunjang)
  1. Santunan Yatim (Kafalah aytam)
  2. Bantuan Pembimbing Yatim (kafalah musyrifi al-aytam)
  3. Beasiswa (Kafalah Thullab)
  4. Bantuan untuk Da’i (Kafalah Du’at)
  5. Bantuan untuk guru (kafalah mudarris)
  6. Bantuan untuk Guru Al-Quran (Kafalah Mudarris al Qur’an)
  7. Bantuan Pembangunan Sarana Ibadah (Bina’ul Masajid)
  8. h.      Bantuan Pembangunan Sarana Air Bersih  (Hafrul Abar)
PROYEKSI PROGRAM KERJA
Program kerja yang dirancang dan diproyeksikan di masa yang akan datang masih fokus pada bidang pengembangan Pendidikan dan kepemudaan serta sosial dan Kemanusiaan yaitu :
  1. WAMY Indonesia insya Allah akan terus berupaya memberikan saham dalam pembangunan SDM yang handal dan mampu bersaing di ranah global. Maka program-program pelatihan kepemimpinan untuk pemuda dan Mahasiswa tetap menjadi program unggulan dengan melakukan sinergi bersama para pihak yang memiliki kesamaan Visi dan Misi kelembagaan
  1. Membangun proyek-proyek pendidikan dan kemanusiaan, utamanya untuk kepentingan masyarakat kurang mampu  (seperti membangun rumah sakit dan lembaga pendidikan, asrama anak yatim, dan sebagainya) Juga menjadi sponsor proyek-proyek pembangunan fasilitas umum seperti sarana Ibadah, pengadaan air bersih, mck, dll
  1. Menyelenggarakan pertukaran kunjungan pemuda dan pelajar
  1. Menyelenggarakan konferensi, simposium, dan penelitian lingkar study untuk mengatasi masalah-masalah pemuda.
  1. Turnamen Olahraga sebagai salah satu cara terbaik untuk menghibur, mendidik dan menarik pemuda Muslim, serta menghindarkan diri dari  bahaya Narkoba, Aids dan HIV.

IndiLearning Guru untuk Generasi Emas Indonesia




     Pengelola sekolah gratis SMA Terbuka 5 Depok menghadiri kegiatan IndiLearning Guru untuk Generasi Emas Indonesia digedung Kemendiknas LT 3 17 sd 18 September 2014 . Kegiatan ini dilaksanakan di 8 kota diIndonesia yaitu Jakarta - Medan - Palembang - Surabaya - Banjarmasin - Jayapura - Singapura - Makassar 
      Kemiskinan, ketidaktahuan, dan keterbelakangan peradaban menjadi tiga penyakit laten yang terdeteksi dari bangsa Indonesia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh mengatakan pendidikan menjadi jalan yang diharapkan bisa memotong mata rantai ketiga penyakit itu.
 
Nuh mengibaratkan pendidikan merupakan pisau yang paling tajam untuk memotong segala bentuk kemiskinan yang ada di Indonesia. Salah satu komponen yang paling penting dalam pendidikan yakni guru, yang menjadi salah satu kunci paling mendasar untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Pasalnya, satu guru baik akan mampu menulari guru-guru yang lain.
       
       
Pelatihan Guru Mendikbud Mohammad Nuh (tengah) memukul gong, disaksikan Dirut PT Telkom Arief Yahya (kedua kiri) dan Pemimpin Redaksi Harian Republika Nasihin Masha (kiri) saat membuka IndiLearning Bagimu Guru Kupersembahkan, di Jakarta, Rabu (17/9).
"Kita tidak ingin mendikotomikan guru dan kurikulum. Kurikulum harus kita bangun lebih dulu, lalu kita juga mendorong para guru," ujar Nuh, Rabu (17/9).

Menurut Nuh, tidak harus menunggu semua guru siap untuk memperbaiki pendidikan.  Namun, kualitas guru yang baik diharapkan akan mampu membawa dunia pendidikan ke arah yang lebih positif. Untuk mendukung guru-guru makin berkualitas, Kemendikbud bekerja sama dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menggelar program IndiLearning.

Seribu guru terpilih akan mendapatkan pelatihan di bidang teknologi dan informasi, termasuk sosialisasi Kurikulum 2013, pembelajaran abad 21, integrasi teknologi dan praktik terbaik pembelajaran inovatif, pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran serta public speaking.

Untuk pelatihan pembelajaran abad 21, Telkom bekerja sama dengan Intel. Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) Arief Yahya mengatakan, dari 330 ribu sekolah dan 3 juta guru yang ada di Indonesia, baru 5.000 guru yang terhitung benar-benar paham Kurikulum 2013 dan melek teknologi. Menurut dia, tidak ada cara lain untuk meningkatkan daya saing bangsa kecuali mempercepat pertumbuhan guru-guru berkualitas.

Global Competitiveness Index Indonesia saat ini ada di posisi ke-34. Masih cukup jauh tertinggal dibandingkan Singapura dan Thailand yang berada di posisi kedua dan 31. Apalagi, tahun depan kita sudah memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean yang bukan hanya arus barang dan jasa saja yang akan masuk ke Indonesia. "Yang perlu ditransformasi dari Indonesia yakni guru-gurunya, agar bisa membentuk negara yang unggul," ujar Arif.

republika online

Alumni Angkatan 2014 Mendapat Beasiswa Kuliah

    
     Sabtu 13 September 2014 Alida Fatmawati alumni sekolah gratis SMA Terbuka 5 Depok mendapatkan beasiswa kuliah D3 dari Bapak Sabung Riyadi salah satu Manager di Ford Motor Indonesia . Alida Fatmawati telah diterima di Universitas Pamulang Program Diploma D3 Akuntansi . Dalam kesempatan penyerahana uang kuliah awal Bapak Sabung dan Istri berharap bantuan beasiswa ini bisa bermanfaat dan berharap Alida Fatmawati bisa intensif berkomunikasi membahas masalah perkuliahan . Semoga proses perkuliahan Alida Fatmawati bisa lancar dan mendapat ilmu yang bermanfaat .

Bimbingan Teknis SMA Terbuka Berbasis TIK





     Pengelola SMA Terbuka 5 Depok TKB Cinangka , Ibu Azizah mengikuti Bimbingan Teknis SMA Terbuka Berbasis TIK yang dilaksanakan oleh Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan ( PUSTEKKOM ) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tanggal 08 sd 12 September 2014 di Bogor Jawa Barat .
        Bimtek ini dilaksanakan dalam betuk teori dan praktek selama 36 jam dengan materi :
        1. Kebijakan Pemanfaatan TIK Untuk Pendidikan Terbuka Dan Jarak Jauh
        2. Prinsip - Prinsip Pembelajaran Pendidikan Terbuka Dan Jarak Jauh
        3. Pemanfaatan Portal Rumah Belajar Untuk SMA Terbuka
        4. Prinsip - Prinsip Pembuatan Bahan Belajar
        5. Pembuatan Rancangan Pembelajaran Online Pada Portal Rumah Belajar
        6. Pembuatan Materi Belajar Pada Pembelajaran Online Portal Rumah Belajar
        7. Pembuatan Evaluasi / Tes Pembelajaran Online Pada Portal Rumah Bejar
        8. Pemanfaatan Pembelajaran Online Melalui Rumah Belajar
Kegiatan Bimtek ini dibuka oleh Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Dr. Ir. Ari Santoso, DEA .

Sabtu, 13 September 2014

80 Siswa SMA Terbuka 5 Depok Ikuti Psikotes

   
     Sabtu 06 September 2014 Delapan puluh siswa/i sekolah gratis SMA Terbuka 5 Depok mengikuti psikotes yang diadakan di SMAN 5 Depok untuk siswa kelas X . Kedelapan puluh siswa/i tersebut berasal dari TKB Generasi Harapan , TKB Cinangka dan TKB Jabon Mekar . Kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk mengenali potensi para siswa . 
       Sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki peranan besar dalam mendukung pembangunan nasional, maka siswa diharapkan dapat menjadi sumber daya yang berkualitas, tidak hanya cerdas, tapi juga kreatif, produktif, bermoral luhur, mampu menghadapi berbagai tuntutan dan tantangan kehidupan yang bermacam ragam serta memiliki keimanan dan ketaqwaan sesuai agama dan kepercayaannya masing masing. Kualitas siswa banyak dipengaruhi oleh lingkungan anak, termasuk cara pendidikan yang diperoleh mulai dari orang tua, lingkungan serta gurunya yang sangat berpengaruh besar dalam membentuk kepribadian anak.
           Guru memiliki peranan yang sangat besar untuk dapat meningkatkan kempuan dan kecerdasan para siswa. Hal ini sekaligus merupakan tantangan bagi guru. Sesuai Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional ditegaskan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
            Di Era Globalisasi orang tua dan guru hendaklah dapat mengimbangi proses pendidikan dengan kebutuhan serta bakat kemampuan siswa yang hakiki. Oleh sebab itu, dalam usaha mengenal dan menggali potensi anak, sangat diperlukan media pengukuran untuk mengetahui potensi anak lebih lanjut.  Psikotes merupakan analisa yang dilakukan untuk mengukur aspek individu secara psikis. Tujuan dari dilaksanakannya tes ini adalah untuk mengukur berbagai kemungkinan atas bermacam kemampuan orang secara mental dan faktor-faktor yang mendukungnya, termasuk prestasi dan kemampuan, kepribadian, gaya belajar, minat dan bakat, serta inteligensi.
              

Tujuannya adalah untuk mengukur Tingkat Kecerdasan Dasar, Bakat, Minat dan Kepribadian siswa serta Kelanjutan Studi, Mengenali kelemahan dan kelebihan masing-masing aspek psikologis pada setiap diri siswa, Mengidentifikasi metode pengembangan untuk meningkatkan potensi siswa, Menelusuri kesalahan belajar dan pengarahan selanjutnya (Bimbingan Konseling), serta Mengukur kemajuan prestasi sekolah maupun prestasi umum siswa.
      Sedangkan dalam Undang–Undang Nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan khususnya pada pasal 45 disebutkan bahwa: “Kesehatan Sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan yang sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang secara harmonis dan optimal serta menjadi sumber daya yang berkualitas”. Pendidikan di sekolah seyogyanya tidak semata-mata pemberian ilmu pengetahuan, tetapi secara luas juga dimaksudkan untuk pembentukan kepribadian, watak dan moral. Sikap dan perilaku guru amat besar pengaruhnya terhadap suasana pendidikan, sehingga dapat mendukung perkembangan perilaku dan mental emosional anak, agar mereka mampu menghadapi tantangan dalam kehidupan dan berkembang menjadi sumber daya yang berkualitas. Untuk itu guru perlu dibekali berbagai pengetahuan antara lain, ilmu perkembangan psikologi anak didik, pengetahuan dan keterampilan guru dalam mendidik juga  harus disesuaikan dengan kebutuhan remaja tersebut.

     Pemeriksaan yang menggunakan prinsip-prinsip psikologi untuk mengukur potensi psikologis seseorang (mental ability) dikaitkan dengan Kriteria tertentu. Psikotes adalah tes yang dilakukan untuk mengukur aspek individu secara psikis. Tes ini dapat berbentuk tertulis, proyektif, atau evaluasi secara verbal yang teradministrasi untuk mengukur fungsi atau kemampuan kognitif dan emosional seseorang. Tujuan dari dilaksanakannya tes ini adalah untuk mengukur berbagai kemungkinan atas bermacam kemampuan orang secara mental dan factor-faktor yang mendukungnya, termasuk prestasi dan kemampuan, kepribadian, dan intelegensi. Jadi sederhananya, psikotes adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui gambaran seseorang mulai dari kemampuan kognitifnya, kondisi emosinya, kecenderungan-kecenderungan sikap dan hal-hal yang mempengaruhi kecenderungan tersebut. Jadi dalam psikotes, kemampuan yang diukur tidak melulu terkait dengan IQ seseorang. Selain tes IQ ada juga tes kepribadian. Dari integrasi tes-tes tersebut, maka akan diperoleh gambaran mengenai orang yang dites dan diharapkan dapat memberikan masukan dalam menentukan berbagai macam kebijakan pendidikan. Kegunaan psikotes untuk mengetahui potensi psikologis seseorang (kecerdasan, stabilitas emosi, sosiabilitas, sikap kerja atau kecenderungan-kecenderungan lainnya) dalam menghadapi suatu situasi/pekerjaan.
Tujuan nya adalah
·   Mengukur Tingkat Kecerdasan Dasar, Bakat, Minat dan Kepribadian siswa serta Kelanjutan Studi
·     Mengenali kelemahan dan kelebihan masing-masing aspek psikologis pada setiap diri siswa
·     Mengidentifikasi metode pengembangan untuk meningkatkan potensi siswa
·     Menelusuri kesalahan belajar dan pengarahan selanjutnya (Bimbingan Konseling)
·     Mengukur kemajuan prestasi sekolah maupun prestasi umum
·     Melengkapi data agar lebih akurat untuk sekolah/ guru pembimbing dan orang tua
·     Membantu siswa dalam memilih sekolah lanjutan.

Sabtu, 06 September 2014

SOSIALISASI DAN BIMBINGAN TEKNIS BANTUAN HIBAH PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU TH 2014



     Kepala SMA Negeri Terbuka 5 Depok dan Pengelola TKB Cinangka mengikuti Kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Bantuan Hibah Pembangunan Ruang Kelas Baru ( RKB ) SMA / MA Angkatan II Tahun Anggaran 2014 Pemerintah Provinsi Jawa Barat Dinas Pendidikan di Hotel Pesona Bambu Jalan Raya Lembang no 224 Lembang Kab Bandung Barat 28 sd 30 Agustus 2014 .
    
    Bantuan program pemerintah melalui dinas pendidikan sekolah menengah atas [sma ] mempunyai tujuan penting peningkatan pelayanan pembangunan sarana dan prasarana tempat pendidikan hususnya. Melalui kucuran bantuan dana hibah anggaran perubahan dari provinsi Jawa Barat, yang dialokasikan untuk pembangunan ruang kelas baru [RKB), sebeasar Rp.90,000 000/lokal. Pencairan dilakukan melalui rekening sekolah, dengan pekerjaan sistem sewakelola oleh pihak sekolah dan dibentuk tim pelaksana [P2S).

     Kurnia Rahman selaku Pengelola Sekolah gratis SMA Negeri Terbuka 5 Depok berharap bantuan hibah RKB ini bisa semakin meningkatkan daya tampung siswa kurang mampu yang ingin tetap bersekolah, saat ini saja siswa baru sudah mencapai 60 an belum lagi ditambah dengan siswa pindahan yang mengalami masalah keuangan disekolah reguler . Bantuan 2 ruang kelas baru ini nantinya akan dijadiakan tempat sholat untuk siswi dan ruang komputer / perpustakaan karena ruang komputer / perpustakaan yang ada dijadikan kelas sementara . 



Jumat, 05 September 2014

Peduli Pendidikan, CV Mhasa Luhur Sejati Sumbang SMA Terbuka 5 Depok


     
 Sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan, CV Mhasa Luhur Sejati memberikan sumbangan kepada sekolah gratis SMA Terbuka 5 Depok TKB Cinangka. 
  CV yang beralamat di Jln Kerinci Raya No 66 Depok Timur ini menyerahkan sumbangannya beberapa waktu yang lalu.
Sumbangan tersebut berupa bantuan biaya operasional untuk sekolah gratis. Pimpinan CV Mhasa Luhur Sejati Ibu Hamimah Sukaedi berharap sumbangan biaya operasional tersebut bisa mendukung kelancaran proses belajar mengajar di SMA Terbuka.
" Semoga bantuan dana ini bisa bermanfaat untuk menambah dukungan kegiatan sekolah gratis ini, dan semoga siswa/i di SMA Terbuka 5 Depok ini menjadi anak yang sholih dan sholihah," katanya 
Sementara itu Pengelola SMA Terbuka Depok Kurnia Rahman mengucapkan banyak terima kasih dan semoga lebih banyak lagi pihak - pihak yang ikut memperhatikan sekolah ini, demi kemajuan pendidikan anak - anak yang kurang mampu.
SMA Terbuka Depok yang beralamat di Cinangka Sawangan Depok ini merupakan Sekolah gratis untuk anak - anak yang kurang mampu.

Rabu, 03 September 2014

Pertemuan Pengelola, Dewan Guru dan Orang Tua Murid SMA Terbuka Depok

     Jumat 22 Agustus 2014 sekolah gratis SMA Terbuka Depok mengadakan halal bi halal dan pertemuan komite pertama tahun pelajaran 2014 - 2015 . Dalam kesempatan itu hadir pengelola, dewan guru dan orang tua siswa dari kelas X,XI dan XII . Acara tersebut diawali dengan sosialisasi mengenai sekolah terbuka , tata tertib siswa dilanjutkan dengan perkenalan pengelola , para guru . Selain itu ada juga tausiah dan ditutup dengan ramah tamah .
   Dalam tausiah nya Bapak Drs. H Rahmatillah Amin, MM yang juga sebagai salah seorang guru menyampaikan bahwa dalam sehari - hari di SMA Terbuka menerapkan sikap sabar dan disiplin terutama dalam membina kepribadian siswa , selain itu sekolah ini gratis tapi harus dibayar dengan sholat dan membaca Al Qur'an setiap hari . 
        Ibu Ani sebagai perwakilan dari siswa menyampaikan bahwa Alhamdulillah anak nya mengalami perubahan kearah yang lebih baik selama bersekolah di sini , Ibu Ani juga mengajak Bapak dan Ibu wali murid yang lain untuk mendukung sekolah untuk kemajuan semua siswa. rencananya kegiatan ini akan dirutinkan dua bulan sekali .