UMMATTV.ID DEPOK – Ponpes Daarul Qur’an Al-Muqorrobiin (AMQ) mengadakan acara Syukuran Tahfidzul Qur’an dan Pemberian Sanad ke-5. Acara yang dihadiri langsung oleh Syaikh Al-Muqri’ DR. Mahmud Abdul Aziz ‘Ads Al-Azhary Al-Mishry. Pelaksanaan yang cukup meriah berlangsung lokasi di Jalan Curug Raya, Gang Masyarikul Anwar, rt 03/09 Curug Hilir Bojongsari Depok Jawa Barat, Ahad (08/2/2020)
Syaikh Al-Muqri’ DR. Mahmud Abdul Aziz ‘Ads Al-Azhary Al-Mishry merupakan pemateri inti, juga pewaris sanad ke-28 tertinggi no.2 di dunia. Syaikh DR. Mahmud Abdul Aziz menyampaikan bahwa pemberian sanad ini dengan tujuan berlomba-lomba untuk mendapat derajat sebaik-baik manusia. Hal ini disampaikan dalam hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
عَنْ عُثْمَانَ – رضى الله عنه- عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ «خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ» رواه البخاري
Artinya: “Ustman bin Affan radhiyallahu ‘anhu berkata: “Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah yang belajar al-Quran dan mengajarkannya.” Hadits riwayat Bukhari.
"Dimana dalam hadits tersebut dijelaskan bahwa untuk mencapai tingkat menjadi manusia terbaik yakni dengan belajar Al-Qur’an kemudian mengajarkannya," ujar pemegang Sanad Qira’at ‘Asyiroh.
Lebih lanjut Syaikh berpesan kepada semua yang hadir "Dengan diberikannya Sanad ini, sebagai wasilah untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dan Rasul-Nya," pungkas dosen ilmu Qir’at & ‘Ulum Al-Qur’an di Al-Azhar Mesir, dan anggota Jami’ah Qurra’ Negara Mesir ini.
AMQ berdiri sejak tahun 2003 ini, dipimpin oleh Ustadz H. Imam Hambali. Dalam sambutannya memberi pesan, agar santri yang menerima Sanad hari ini, dapat menjaganya dengan cara mengajarkan kembali ke orang lain. Lebih lanjut ustadzah Syahidah Megawati Jamal sebagai pembina AMQ juga tak luput memberikan nasehat agar santri terus semangat dalam membumikan Al Quran dimanapun berada.
Rangkaian kegiatan wisuda juga memberikan beberapa sanad kepada para santri diantaranya Sanad Matan Jazariyah, Sanad Hadits Arba’in An-Nawawi, Sanad Tuhfatul Athfal, Sanad Surah Al-Fatihah, dan Sanad Tahfidzul Qur’an.
Santri yang menerima sanad tersebut berjumlah 93 orang dari berbagai kalangan. Mulai dari santri mukim dan juga santri non-mukim. Ada yang usia muda dan ada pula usia dewasa. Bahkan ada beberapa yang berasal dari salah satu pondok pesantren lainnya di kota Depok. Acara ini juga dihadiri oleh utusan dari kecamatan Bojongsari, para orangtua/wali santri, dan beberapa warga sekitar pondok.
red: Husnul B.
0 comments:
Posting Komentar